TravelEatpedia.com. Momentum penyelenggaraan Piala Dunia 2022 di Qatar, dimanfaatkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember untuk membranding sert
Potensi selain event berbasis masyarakat atau community based, Jember memiliki Pusat Penelitian Tembakau dan Kakao (PuslitKoka), dan destinasi ikonik yakni Tanjung Papuma.
Untuk Puslit Koka, saat ini hanya ada dua di dunia, pertama di Perancis dan kedua di Jember, Indonesia yang sudah ada sejak 1911. Hanya saja, nama Puslit Koka ini masih belum bergema layaknya penonton di dalam stadion.
Baca juga:
SUPER AIR JET Hadirkan Rute Baru Fokus Pada Pengembangan Destinasi Super
“Kehadiran Puslit Koka masih belum maksimal. Ibarat tendangan bola masih setengah tiang. Artinya belum terlalu populer. Padahal di dunia itu cuma ada dua di Indonesia dan Prancis. Pun demikian dengan Papuma, dari dulu hingga sekarang masih seperti itu,” lanjut Bupati.
Untuk itu, Jember membutuhkan kehadiran media seperti Himpunan Anak Media ini. Sebab Jember siap untuk ‘ditendang’ agar lebih populer lagi. “Beri kami koreksi dalam mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif secara objektif. Jember tidak akan tahu bagus kalau tidak ada yang menilai. Kami butuh media untuk berkolaborasi,” pungkas Bupati Hendy Siswanto.
Baca juga:
Tourism Malaysia Selenggarakan Sales Mission Kenalkan Wisata Potensial Malaysia
Perayaan HUT HAM ke-15 ini, didukung penuh Dafam Hotel Management, ARTOTEL Group, Pemerintah Kabupaten Jember, dan para sponsorship mulai dari maskapai penerbangan Super Air Jet, McDonald’s, Malaysia Tourism Board, TTC Indonesia, Superindo, Sriboga, pelaku industri perhotelan; Archipelago International, IntiWhiz, Horison Group, Khas hotel management, dan lainnya
COMMENTS